Fungsi dan Peranan Terumbu Karang
Fungsi dan Peranan Terumbu Karang
Fungsi Terumbu Karang
Terumbu karang merupakan :
- Ekosistem laut dangkal tropis yang paling kompleks dan produktif
- Ekosistem yang berperan penting dalam siklus biogeokimia secara global
- Habitat bahari kritis yang berperan dalam keberlangsungan fungsi ekosfer bumi
- Habitat pemijahan, peneluran, pembesaran anak, dan mencari makan bagi sejumlah besar organisme lau, terutama yang memiliki nilai ekonomis penting
- Gudang keanekaragaman hayati laut
- Pelindung sempadan pantai & ekosistem pesisir lain dari aksi gelombang ganas dan dampak destruktif badai
- Penyokong keberadaan pulau kecil yang ada disekitarnya
- Sumber penting bahan bioaktif yang diperlukan manusia
- Rekaman alami dari variasi iklim dan lingkungan di masa silam
- Wahana rekreasi
- Wahana pendidikan
Dalam konteks ekonomi, terumbu karang menyediakan sejumlah manfaat yang dapat dikelompokkan menjadi 2 golongan:
• Manfaat berkelanjutan
Perikanan lepas pantai
Perikanan terumbu
Perlindungan pantai dan pulau kecil
Wisata bahari
Marinkultur
Bioteknologi
Perdagangan biota ornamental
Wilayah perlindungan
Penambangan pasir karang
Kerajinan suvenir
Penelitian dan pendidikan
• Manfaat yang tidak berkelanjutan
Aktivitas ekstraktif
Perikanan dengan metode destruktif
Pengumpulan organisme terumbu
Perdagangn biota ornamental
Pembangunan pesisir
Manfaat terumbu karang yang berkelanjutan
• Perikanan lepas pantai
Berbagai sumberdaya ikan pelagis (mis; Scombridae, Exocoetidae, Carangidae, Charcharinidae) bergantung pada ekosistem terumbu karang, baik sebagai lokasi memijah, membesarkan anak, dan makan.
• Perikanan terumbu
kelompok sumberdaya ikan terumbu yang penting bagi nelayan :
- Ikan, mis:Muraenidae, Serranidae, Holocentridae, Lutjanidae, dll.
- Avertebrata, mis: Gastropoda, Bivalva, Crustacea, Chepalopoda, Echinodermata, Coelenterata
- Reptil, mis: ular laut dan penyu
- Makrofita, mis: alga dan lamun
0 komentar:
Posting Komentar